Program internasionalisasi menjadi fokus utama Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa (Subdit Krema) Direktorat Kemahasiswaan UGM tahun ini. Komitmen tersebut tercermin dalam rencana program kerja yang telah disusun untuk satu tahun ke depan. Untuk menyukseskan program tersebut, Subdit Krema menggelar acara “Sosialisasi Inspirasi Youth Leader dan Internasionalisasi Kreativitas Mahasiswa”, Selasa (7/2), siang.
Kegiatan
Dalam dua tahun terakhir komunitas Gamaforce mampu mengharumkan nama UGM dengan menjadi juara umum Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) secara berturut-turut. Prestasi itu tidak lantas membuat Gamaforce jumawa. Berbagai riset terus dilakukan untuk pengembangan pesawat tanpa awak. Alhasil, tahun ini Gamaforce sudah siap go international dengan mengikuti kompetisi di Turki, Juli mendatang.
UGM berkomitmen penuh untuk mengembangkan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Komitmen UGM tidak semata-mata untuk mendapatkan medali di PIMNAS atau memperoleh piala juara umum. Lebih dari itu semua, PKM difungsikan untuk membangun iklim akademik yang baik. Demikian kata Direktur Kemahasiswaan UGM, Dr. Drs. Senawi, M.P., saat acara Training of Trainers PKM UGM di hutan pendidikan Wanagama, Sabtu (4/2).
Raut muka Arief Faqihuddin terlihat tegang di hadapan kamera. Mengenakan baju putih dan celana hitam, ia mulai mempresentasikan produknya “COASS” dengan menggunakan bahasa Inggris. Kamera pun mulai merekam. Tidak sampai lima menit, Arief menyudahi presentasinya dan diganjar tepuk tangan dari dosen pembimbing dan tim dari Direktorat Kemahasiswaan.
Hari itu adalah hari terakhir program pelatihan yang diikuti Arief dan kawannya, Silva Eliana, sebelum berangkat ke Hongkong untuk mengikuti Asia Social Innovation Award tanggal 16 – 19 Februari mendatang di West Kowloon, Hongkong. Mereka berangkat mewakili Indonesia setelah pada tahun sebelumnya berhasil menjadi juara di tingkat nasional.