Berikut ini daftar 31 Kontingen PIMNAS ke-30 UGM beserta perolehannya.
PKM Center
UGM melalui Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan menyelenggarakan Training of Trainer (TOT) Program Kreativitas Mahasiswa bagi dosen pendamping. TOT ini dilaksanakan 8-9 September 2017 di Ruang Auditorium Lt. 5 Sekolah Pascasarjana UGM. Melalui Subdirektorat yang sama, UGM juga mengundang wakil dekan bidang kemahasiswaan setiap fakultas dan sekolah vokasi. Tujuannya adalah untuk memperkuat pondasi dasar PKM di UGM. Oleh karena itu, wakil dekan dan dosen pendamping sebagai tangan pertama yang membimbing mahasiswa perlu untuk dikumpulkan untuk menyatukan visi dan misi bersama, yaitu sukses PKM UGM.
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasioanl (PIMNAS) ke-30 di Makassar telah berakhir. Kontingen UGM meraih posisi juara II dengan perolehan prestasi 34 medali, terdiri dari 3 emas presentasi, 2 perak presentasi, 2 perunggu presentasi, 8 presentasi favorit, 5 emas poster, 3 perak poster, 6 perunggu poster, dan 1 poster favorit. Juara I diraih kembali oleh Universitas Brawijaya, dan kemudian juara III diduduki oleh Institut Teknologi Surabaya.
Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikiti, Dr. Didin Wahidin, menutup gelaran akbar ini di halaman Auditorium Al-Jibra, Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Sabtu (26/8) malam. Didin dalam penutupannya menuturkan bahwa dalam PIMNAS ini yang terpenting adalah kerja sama tim, pembina, dan pimpinan universitas. PIMNAS akan menjadi batu loncatan bagi mahasiswa Indonesia untuk dapat bersaing dengan warga dunia. Oleh karena, itu proses yang diperlukan memang cukup panjang, yaitu hampir satu tahun.
Sabtu (26/8), Kontingen PIMNAS ke-30 Universitas Gadjah Mada melakukan city tour Makassar. Tiga tempat wisata Makassar menjadi pilihan kontingen UGM di city tour yang difasilitasi oleh Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (FTI UMI) ini.
Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D selaku Kasubdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan Ketua Kontingen UGM di PIMNAS ini mengatakan bahwa city tour ini bisa menjadi suatu penyegaran buat mahasiswa yang telah berjuang di perhelatan PIMNAS sesi poster dan presentasi ini.