Meskipun beranggotakan mahasiswa/i yang berasal dari Fakultas Teknik, Tim FELECTRIG UGM yang diketuai oleh Bahana Aslamabel (Teknik Fisika’18) serta beranggotakan Inherenta Muhammad Amarutsli (Teknik Mesin’18) dan Ferraldy Kurnia Rizqi (Teknik Mesin’18), berhasil meraih Juara 2 Lomba Business Plan ‘Environation’ yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Kompetisi ini diikuti 28 tim dari berbagai perguruan tinggi bergengsi di Indonesia, seperti UI, UB, ITB, dan ITS.
ENVIRONATION adalah big event tahunan yang diselenggarakan pertama kali pada tahun 2014 oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember dengan tujuan untuk berupaya meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan melalui serangkaian acara berbasis keprofesian Teknik Lingkungan yang dikemas secara kreatif dan inovatif. Acara ini terbagi menjadi berbagai jenis kompetisi, salah satunya Eco Business yang diikuti tim FELECTRIG. Eco Business merupakan kompetisi perencanaan bisnis (business plan) untuk kalangan mahasiswa dengan mengambil fokus pada tema lingkungan yang berjudul “Economy and Ecological Restoration”.
Tim FELECTRIG UGM mengangkat judul ‘Felectrig V-1: Inovasi Ubin Penghasil Listrik dari Hentakan Kaki Manusia’. Nama ‘FELECTRIG’ sendiri merupakan singkatan produk yang dirancang dalam bisnis ini, Floor Electric Generator. Floor Electric Generator merupakan inovasi pembangkit listrik alternatif yang menggunakan piezoelektrik dan memanfaatkan langkah kaki manusia. FELECTRIG berupa ubin yang diletakkan pada lantai di berbagai tempat wisata, mall, bandara, dan tempat ramai pengunjung lainnya sehingga dapat mengkonversi langkah kaki orang yang melewati lantai tersebut menjadi listrik yang digunakan untuk alat elektronik seperti lampu.
“Sebelumnya alat ini telah dilombakan dan menjuarai lomba karya tulis ilmiah, kemudian kami melihat potensi bisnis yang besar pada alat ini, sehingga kami memutuskan untuk mengikuti kompetisi Business Plan. Alhamdulillah, ternyata juri menyukai karya kami sehingga kami mendapatkan juara 2. Harapan kami semoga FELECTRIG dapat terus dikembangkan dan berguna di kemudian hari” ujar Tim FELECTRIG.