Sebanyak 600 mahasiswa mengikuti sosialisasi PKM Karya Tulis (GT dan AI) yang diselenggarakan Selasa (10/2) siang. Sosialisasi yang diselenggarakan di ruang utama Grha Sabha Pramana lantai 1 tersebut merupakan sosialisasi perdana PKM Karya Tulis dari rangkaian sosialisasi yang akan dilanjutkan secara paralel di tingkat fakultas.
“Setelah sosialisasi di tingkat universitas, sosialisasi akan dilanjutkan ke tingkat fakultas secara paralel,” ujar Ahmad Agus Setiawan, S.T., M.Sc., Ph.D., Kasubdit Kreativitas Mahasiswa yang juga penangggung jawab atas rangkaian sosialisasi tersebut.
Narasumber sosialisasi tersebut adalah Dr.Med. dr. Indwiani Astuti, dosen Fakultas Kedokteran UGM yang juga merupakan juri nasional Program Kreativitas Mahasiswa. Beliau menyampaikan gambaran umum terkait PKM Karya Tulis dan kiat-kiat khusus yang harus diperhatikan mahasiswa yang ingin mengulis proposal PKM Karya Tulis baik PKM Gagasan Tertulis maupun PKM Artikel Ilmiah. Saat sesi tanya jawab, ada percakapan menarik antara bu Ani (sapaan Indwiani Astuti) dan mahasiswa yang bertanya.
“Tenan, tak woco tenan mas, kirimno engko bengi, sesuk tak balikne, (serius, akan saya baca mas, kirimkan (proposal Anda) nanti malam, besok saya kembalikan)” tantang bu Ani kepada mahasiswa tersebut disambut dengan tawa dan tepuk tangan dari peserta sosialisasi.
“Saya yakin anak-anakku (kemampuannya) sudah di atas rata-rata, pasti kalian bisa!” pungkas bu Ani sekaligus menutup sosialisasi siang itu.
Sosialisasi PKM merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan UGM menjelang pembukaan pendaftaran PKM 5 bidang maupun PKM Karya Tulis. Selain mengadakan sosialisasi, tahun ini UGM juga membentuk PKM Center untuk mengakomodasi mahasiswa yang ingin berkonsultasi terkait PKM. Dr. Drs. Senawi, M.P., Direktur Kemahasiswaaan UGM, mengatakan bahwa sosialisasi dan PKM Center merupakan upaya untuk meregenerasi tim UGM di ajang PIMNAS. “Tradisi juara umum itu biasa, tapi tradisi itu tidak akan kontinyu jika tidak ada penerusnya” ujarnya. (tm)