Mahasiswa BEM Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada melalui Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) tahun 2024 pada hari Minggu, 09 Juni 2024 melakukan koordinasi awal program “Asa Berdaya” kepada beberapa pemuda di Kalurahan Karangtengah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh profil desa dan data potensi desa yang akan digunakan sebagai sasaran pemberdayaan pemuda usia 15-35 tahun di Kalurahan Karangtengah, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kalurahan Karangtengah memiliki beberapa potensi yang dapat dikembangkan lebih jauh, salah satunya adalah pengoptimalan penggunaan lahan kosong menjadi lahan produktif yang dapat menghasilkan nilai ekonomi. Salah satu lahan yang berpotensi yaitu lahan milik salah satu warga desa yang berada di Kalurahan Karangtengah tepatnya di Dusun Pucunggrowong yang memiliki luas ±300 m². Potensi lain dari Kalurahan Karangtengah ini yaitu antusias pemuda yang tinggi dalam pengembangan kemampuan pribadinya. Hal ini menjadikan semangat untuk Tim PPK Ormawa dalam melakukan pengabdian masyarakat.
Ketua tim pelaksana PPK Ormawa BEM Fakultas Peternakan UGM menggandeng 13 orang mahasiswa yang berasal dari Fakultas Peternakan, Fakultas Pertanian, dan Fakultas BIologi untuk merancang dan melaksanakan program pengabdian masyarakat. Program yang diinisiasi oleh tim pelaksana PPK Ormawa yaitu peningkatan kapasitas pemuda desa Karangtengah dan Ormawa melalui pelatihan dan pembentukan Sanggar Ternak Muda.
Ketua pelaksana tim PPK Ormawa BEM Fakultas Peternakan UGM, Anugerah Rizki Fauziah, yang merupakan mahasiswi Fakultas Peternakan UGM angkatan 2022 menjelaskan bahwa Program Asa Berdaya dilakukan melalui pembentukan sanggar ternak muda yang diinisiasi oleh BEM Fakultas Peternakan UGM dalam upaya peningkatan kompetensi pemuda khususnya pada sektor peternakan. Pemuda akan dikenalkan mengenai pengembangan bisnis ayam petelur dengan free range system yang berkelanjutan dengan harapan dapat meningkatkan perekonomian komunitas pemuda, khususnya pemuda di Kalurahan Karangtengah. Beberapa program yang dikenalkan antara lain pemberian fodder jagung untuk pencegahan kanibalisme antar ayam dan program pelatihan pengolahan pasca panen telur menjadi produk seperti long egg, tepung telur, serta pelatihan pemanfaatan limbah cangkang telur menjadi pupuk organik untuk dijadikan produk unggulan desa.
Penulis: Siti Anisah