Gadjah Mada Aerospace Team (GMAT) berhasil membawa pulang sebuah medali emas dalam ajang Indonesian International Invention Festival (I3F) 2018. Acara I3F berlangsung pada tanggal 19-20 April 2018 di Malang, Jawa Timur. Penghargaan ini sukses diraih berkat inovasi produk wahana terbang berupa UAV (Unmanned Aerial Vehicle) yang berfokus sebagai solusi pertolongan pertama terhadap evakuasi pada daerah dengan medan yang sulit dijangkau.
Dengan mengusung konsep Ugrasena Flight Group: UAV That Fly Together, sukses membawa tim ini meraih penghargaan tertinggi. Acara I3F 2018 ini sendiri diikuti oleh berbagai instansi dari berbagai daerah. Tercatat lebih dari 70 tim terlibat dengan membawa prototype inovasinya masing-masing untuk dinilai oleh para dewan juri yang berasal dari dalam dan luar negeri.
Rangkaian perlombaan dimulai pada Hari Selasa(19/04), yaitu penjurian melalui showcase exhibition. Konsep penjurian adalah dengan gelaran pameran tim-tim yang ditandingkan, kemudian juri maupun pengunjung berkeliling untuk menanyakan produk inovasi yang ditawarkan. Tahapan ini merupakan tantangan tersendiri bagi tim untuk menjawab berbagai pertanyaan dan menjelaskan secara ringkas serta tepat mengapa produk yang ditawarkan merupakan solusi dari permasalahan. Tidak hanya itu, tambahan tantangan lainnya adalah beberapa juri mancanegara yang menuntut peserta menjelaskan secara jelas dan fasih dalam bahasa Inggris.
Pencapaian ini menjadi buah manis hasil riset dan Perjalanan panjang mulai dari penelitian sampai uji terbang Ugrasena Flight Group yang patut dibanggakan.