Setelah sebelumnya tim GMRT berhasil meraih juara umum pada Kontes Robot Indonesia (KRI) 2018 Regional 3 yang diselenggarakan pada 16-18 April lalu, kini mereka siap berlaga di tingkat nasional. KRI tingkat nasional akan dilaksanakan pada 10-13 Juli di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Untuk menghadapi kontes tingkat nasional ini, tim GMRT telah menyiapkan 5 robot untuk bertanding mewakili tiap devisi. GMRT mengikut sertakan kembali robot KRPAI (Kontes Robot Pemadam Api Indonesia) yang beberapa waktu lalu ikut berkompetisi dalam kontes robot internasional di Amerika dan KRAI (Kontes Robot Abu Indonesia) yang kemarin mendapat juara satu di tingkat regional. “Untuk KRAI kalau di tingkat nasional lolos jadi juara satu lagi nanti langsung ikut ke tingkat internasional di Vietnam”,
Selain kedua robot tersebut tim GMRT juga menyiapkan tiga robot lainnya, yaitu KRSBI (Kontes Robot Sepak Bola Indonesia) – beroda, KRSBI-Humanoid, dan KRSTI (Kontes Robot Seni Tari Indonesia).
“Persiapan alhumdulillah sudah baik. Dari segi teknis robot tinggal menyelesaikan sedikit masalah. Untuk logistik sudah aman, hanya perlu sedikit latihan lagi untuk penyesuaian lebih lanjut,” tutur Deni Shafrisar, penanggung jawab tim GMRT.
Dr. R. Rachmat A. Sriwijaya, S.T., M.T., selaku dosen Pembina GMRT mengatakan bahwa tahun lalu pertama kali dalam sejarah UGM berhasil meraih juara umum selama masa keikutsertaan pada kontes robot ini. Dengan persiapan yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya “Tahun ini misi kita adalah mempertahankan juara umum yang sudah kita raih. Dengan diadakannya kontes robot di kota sendiri, mudah-mudahan menjadi keuntungan tersendiri bagi kita dari segi kesiapan. Saya harap UGM mendapatkan hasil yang terbaik dan menjadi loncatan prestasi bagi mahasiswa-mahasiswa yang mengikuti” lanjutnya.
“Saya percaya dengan kerja keras mahsiswa pasti akan mendapatkan hasil yang terbaik. Walaupun bermain di kota sendiri, saya harap teman-teman mengerjakan dengan serius sehingga mendapat hasil yang baik,” kata Dr. R. Suharyadi, M.Sc dilanjutkan dengan melepas tim GMRT.