Sekretaris Direktorat Kemahasiswaan, Agus Hartono, S.E., M.Ec.Dev. membuka Konsolidasi Persiapan Monitoring dan Evaluasi Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diadakan Jumat (12/07). Bertempat di Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri (PKKH) UGM, konsolidasi wajib dihadiri setiap tim UGM yang mendapat hibah dana PKM 5 bidang tahun 2019.
“Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, hari Senin nanti kita sudah akan menghadapi monev eksternal. Monev eksternal akan menjadi rangkaian kegiatan terakhir sebelum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas),” ujar Agus.
Menjadi finalis Pimnas, imbuh Agus, akan menjadi prestasi yang bermanfaat bagi diri sendiri dan almamater. Pimnas merupakan kompetisi terbesar yang diadakan Kemenristekdikti dimana kompetisi ini melibatkan banyak peserta dalam waktu yang cukup panjang dan dana yang tak sedikit.
Dalam konsolidasi tersebut, Dr. Med. dr. Indwiani Astuti, dosen pembina PKM UGM memaparkan strategi menghadapi monev eksternal. Monev eksternal akan memberi pengaruh 50% dalam penentuan kelolosan tim menuju Pimnas.
Indwiani menuturkan bahwa monev eksternal akan menilai kualitas hasil pelaksanaan PKM, kesiapan penyusunan laporan akhir dan artikel ilmiah, dan kelayakan tim menjadi finalis PIMNAS. Para pelaksana perlu memperhatikan kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan PKM, jika terdapat perubahan maka perlu menyertakan alasan yang kuat. Selain itu, para pelaksana PKM juga perlu menunjukkan bukti fisik dari kegiatan seperti prototipe, foto, dan video.
Konsolidasi tersebut juga mengundang Drs. Haryanto, M.Si, dosen pembina PKM UGM yang berasal dari Fakultas Psikologi. Haryanto yang biasa disapa ‘Sentot’ memberikan motivasi dan menguatkan mental tim PKM UGM. (krm/nfs)