Pleret -Tim PPK Ormawa LSiS FMIPA UGM kembali menunjukkan komitmen penuhnya dalam mengembangkan produk olahan TOGA di Desa Pleret. Hal tersebut ditunjukkan dengan dilakukannya kegiatan pelatihan pembuatan produk jamu fermentasi dengan memanfaatkan tanaman TOGA sebagai bahan utamanya kepada ibu-ibu Kelompok Wanita Tani di Padukuhan Kedaton pada hari Selasa (23/7). Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ibu-ibu Kelompok Wanita Tani di Padukuhan Kedaton dengan memberikan ilmu baru mengenai pemanfaatan tanaman TOGA menjadi produk dengan nilai guna dan nilai jual yang tinggi.
Kegiatan
Yogyakarta – Permasalahan sampah yang membutuhkan kerjasama multistakeholder menggerakan mahasiswa-mahasiswa Himpunan Mahasiswa Geografi Pembangunan (HMGP), Universitas Gadjah Mada untuk berperan dalam pengolahan sampah. Kelompok mahasiswa ini berjalan dalam naungan Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan atau PPK Ormawa. Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) adalah program penguatan kapasitas ormawa melalui serangkaian proses pembinaan ormawa oleh perguruan tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Pada hari Jumat, tanggal 19 Juli 2024, Tim PPK Ormawa GAMAPI telah berhasil melaksanakan kegiatan sosialisasi kedua mereka dengan mengusung topik “Penyakit dan Pengelolaan Limbah Peternakan Babi” yang berlangsung di Balai Kalurahan Banjarasri. Acara ini memiliki tujuan utama untuk memberikan pengetahuan yang mendalam dan keterampilan praktis kepada masyarakat setempat terkait pengelolaan limbah yang dihasilkan dari peternakan babi. Selain itu, sosialisasi ini juga bertujuan untuk mengedukasi peserta mengenai berbagai dampak penyakit yang mungkin timbul akibat limbah tersebut, sehingga diharapkan para peternak dapat mengelola limbah dengan lebih baik dan meminimalkan risiko kesehatan yang ada.
Tim PPK Ormawa BEM KM FMIPA UGM menyelenggarakan upgrading internal yang berfungsi untuk meningkatkan pengetahuan anggota tim BRICOFI mengenai briket, cocopeat, dan cocofiber. Penyelenggaraan upgrading internal dilaksanakan selama dua hari, yaitu pada Rabu (29/6) dan Jum’at (19/7).
Upgrading internal diselenggarakan pada Rabu (29/6) secara offline dengan narasumber Ibu Ariani Puspita, seorang guru KIR (Karya Ilmiah Remaja) yang telah melakukan berbagai riset mengenai briket. Beliau menerangkan bagaimana membuat briket yang baik, serta membuka diskusi agar kami semakin memahami seluk beluk pembuatan briket.