Sebanyak 75 organisasi mahasiswa (ORMAWA) yang terdiri dari 26 komunitas dan 49 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) resmi dilantik oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng. pada Jumat (25/2) di Grha Sabha Pramana. Prosesi upacara pelantikan berlangsung khidmat dengan protokol kesehatan ketat selama kurang lebih satu jam dan dihadiri oleh tiga perwakilan dari setiap komunitas dan unit kegiatan mahasiswa (UKM).
Pelantikan pengurus organisasi mahasiswa ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Rektor tentang Pengangkatan Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa UGM Tahun 2022 secara simbolis kepada Sagita Pradnya Paramarta, selaku perwakilan komunitas dan Muhammad Arfy Abror, selaku perwakilan UKM. Selanjutnya, seluruh peserta secara bersama-sama mengucapkan Sapta Prasetya Organisasi Kemahasiswaan yang dipandu oleh Bhram Kusuma Setya Hadi, Ketua Forum Komunikasi UKM sebagai bentuk janji dan komitmen para pengurus komunitas maupun UKM dalam menjalankan kewajibannya sebagai pengurus organisasi kemahasiswaan.
Selain itu, seperti tahun-tahun sebelumnya UGM memberikan penghargaan Audit Mutu Internal (AMI) UKM Award 2022 kepada empat kategori sekretariat bersama (sekber) UKM antara lain, terbaik kategori sekber olahraga diraih UKM Atletik, terbaik sekber seni yakni UKM Paduan Suara Mahasiswa (PSM), lalu terbaik sekber khusus jatuh kepada Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Gadjah Mada (MAPAGAMA), dan terbaik sekber kerohanian yaitu UKM Keluarga Mahasiswa Buddhis (Kamadhis). Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng. dan didampingi oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. selaku Direktur Kemahasiswaan dan Kepala Kantor Jaminan Mutu, Prof. Dr. Indra Wijaya Kusuma, M.B.A.
Rektor UGM dalam pidato pengarahannya menyampaikan selamat kepada pengurus baru ORMAWA dan berharap pada tahun 2022 dapat lebih berprestasi dan memberikan kontribusi kepada universitas, masyarakat, serta bangsa dan negara. “Kontribusi tidak harus dalam bentuk menyumbangkan medali maupun kejuaraan, tetapi juga pada kemanfaatan dari organisasi kemahasiswaan bagi masyarakat luas.” Terang beliau. Tak lupa beliau juga menambahkan pesan kepada seluruh pengurus UKM dan Komunitas dalam berdinamika harus tetap berlandaskan kultur yang dimiliki Bangsa Indonesia serta nilai-nilai dan jati diri UGM.
Tentunya serangkaian acara pelantikan dan pesan-pesan yang telah disampaikan Rektor UGM dalam pidato pengarahannya memberikan kesan tersendiri bagi para pengurus ORMAWA. “Pengalaman ini tentunya sangat luar biasa dan akan terus terkenang. Terlebih kehadiran oleh jajaran sivitas akademika juga pesan yang disampaikan oleh Pak Rektor UGM. Tetap jaga prestasi, termasuk juga untuk GLEAM. Meskipun kami baru tahun kedua, istilahnya masih ‘bayi merangkak’ tetap memiliki tuntutan untuk ‘berlari’. Jadi, harus walaupun masih ‘bau kencur’, kami harus tetap memiliki langkah yang besar.” Ujar Nardi Ketua Gleam. “Senang dan bangga bisa dilantik sebagai pengurus ormawa. Harapannya semoga UKM dan komunitas UGM semakin jaya, bisa terus berdinamika bersama, dan lebih baik dari kepengurusan tahun-tahun sebelumnya” ujar Alif ketua UPII dengan bangga.