6 Juli 2024 – Langkah penting diambil menuju konservasi Dusun Banteran melalui Tim PPK Ormawa bekerja sama dengan kelompok KKN UGM, memulai serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan warisan budaya desa dan mendorong kreativitas serta inovasi.
Pertemuan koordinasi awal diadakan dengan kelompok KKN yang dipimpin oleh Mas Kresna dan Pak Dukuh. Pertemuan ini sangat penting untuk meletakkan dasar bagi program-program yang akan datang. Tim PPK Ormawa menjelaskan rencana rinci mereka untuk beberapa bulan ke depan, yang mencakup pembentukan lembaga konservasi, pelatihan konservasi, pelatihan biodiversitas, pembuatan alat pencacah, dan pendirian kafe jamu.
Kelompok KKN memberikan respon positif terhadap rencana-rencana ini, mencatat bahwa mereka juga memiliki program yang relevan. Inisiatif mereka mencakup pengembangan desa wisata, mendukung UMKM lokal, dan mempromosikan kegiatan budaya. Keselarasan tujuan ini menjanjikan kolaborasi yang bermanfaat antara kedua kelompok.
Diskusi lebih lanjut akan diadakan untuk membahas lebih mendalam tugas awal yaitu pembentukan lembaga konservasi TOGA. Pak Dukuh menyatakan dukungan penuh untuk semua program, menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam memastikan keberhasilan inisiatif-inisiatif ini.
Pertemuan koordinasi awal dengan ketua RT 4, Pak Antok, juga menghasilkan umpan balik positif. Dia menyatakan dukungannya terhadap seluruh tahapan program dan hasil yang diharapkan bagi warga.
Secara keseluruhan, pertemuan koordinasi awal telah meletakkan dasar yang menjanjikan untuk upaya konservasi di Dusun Banteran. Kolaborasi antara PPK Ormawa dan KKN UGM, didukung oleh pemimpin lokal, diharapkan membawa manfaat signifikan bagi masyarakat, melestarikan warisan budaya sambil mendorong kreativitas dan inovasi. *(wf/krm)