• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Ditmawa
  • IT Center
  • Library
  • Research
  • Webmail
Universitas Gadjah Mada Subdirektorat Kreativitas Mahasiswa
Direktorat Kemahasiswaan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sambutan Direktur
    • Profil
    • Hubungi Kami
    • Agenda Kegiatan
  • Kabar Prestasi
  • SANG JUARA UGM
    • SANG JUARA UGM 2025
    • SANG JUARA UGM 2024
    • SANG JUARA UGM 2023
    • SANG JUARA UGM 2022
    • SANG JUARA UGM 2021
    • SANG JUARA UGM 2020
    • SANG JUARA UGM 2019
    • SANG JUARA UGM 2018
    • SANG JUARA UGM 2017
    • SANG JUARA UGM 2016
    • SANG JUARA UGM 2015
  • Info Lomba
  • Beranda
  • Berita Terbaru
  • BERKAT GAGASANNYA TIM MINO UGM RAIH JUARA DUNIA

BERKAT GAGASANNYA TIM MINO UGM RAIH JUARA DUNIA

  • Berita Terbaru, Prestasi
  • 8 July 2018, 13.09
  • Oleh: admin
  • 0

Prestasi internasional kembali diraih mahasiswa UGM. Kali ini, Tim Mino UGM yang kembali berhasil menorehkan prestasi di tingkat dunia dengan meraih juara 1 dalam kompetisi dunia bertajuk Ideas for Action 2018. Sebelumnya, tim ini juga mencatatkan diri sebagai juara dunia lomba inovasi ketahanan pangan Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) 2016 di Kamboja.

Beranggotakan Muhammad Nabil Satria Faradis dan Fajar Sidik (alumni Teknik Mesin), Untari Febrian Ramadhani (alumni FEB), serta Monika Sekar Melati Istanto (Manajemen), Anindtyo Agung Baskoro (Teknik Mesin), dan Muhammad Nur Ardian(Teknik Mesin) sukses memenangkan kompetisi dengan mengusung teknologi Mino Microbubbles.

Keberhasilan para mahasiswa muda UGM ini tidak lepas dari dukungan dosen pembimbing, yaitu Wiratni, S. T., M. T., Ph. D., dan Dr. Deendarlianto, S. T., M. Eng. Selain itu, juga dukungan dari Departemen Teknik Mesin dan Industri, Departemen Manajemen, Departemen Perikanan, dan Pusat Studi Energi UGM dan juga universitas.

Inovasi yang mereka kembangkan terpilih menjadi yang terbaik mengalahkan 2.100 proposal proyek dari berbagai belahan dunia yang didaftarkan di ajang bergengsi ini. Kompetisi ini diikuti 13.000 inovator muda dalam 4.000 tim dari 162 negara.

“Sejujurnya kami merasa tidak menyangka berhasil lolos karena kami harus melawan 162 negara lainnya yang diantaranya adalah negara maju. Kompetisi berlangsung online dan peserta diminta merancang ide untuk membiayai dan mengimplementasikan tujuan pembangunan berkelanjutan,”kata Nabil saat dihubungi Minggu (8/7) lalu.

“Dengan teknologi ini terbukti mampu memperpendek masa panen ikan dan meningkatkan hasil ikan hingga 40% dan juga menghasilkan ikan yang lebih panjang dan lebih berat,”jelasnya.

Dalam melaksanakan penelitian ini, tentu Tim Mino juga mengalami kendala selama proses penelitian. Mereka harus menerima kenyataan ketika kolam yang sedang diteliti kebanjiran atau alat yang sedang dipasang dicuri oleh orang tak dikenal. “Dari kendala yang kami hadapi, kami coba gerakkan masyarakat untuk ikut serta dalam mencari solusinya. Sehingga semua pihak merasa memiliki atas alat ini,” ungkap Nabil.

Inovasi yang dirintis sejak tahun 2016 silam ini telah diaplikasikan oleh kelompok petani ikan Mino Ngremboko di Bokesan, Sleman, Yogyakarta. Hingga kini Mino telah dikembangkan dalam tiga generasi.

Mino dinilai sebagai inovasi yang dapat membantu para petani ikan dalam meningkatkan hasil panen ikan. Tim ini dikukuhkan dalam peringkat teratas dalam “14 Innovations to Helps Solve the World’s Toughest Priblems” yang diumumkan Jumat (22/6) kemarin.

Kompetisi Ideas for Action merupakan program tahunan, gabungan dari World Bank Group dan The Zicklin Centre for Business Ethics Research di Wharton Schoo-University Pensylvania, Amerika Serikat. Merupakan platform pengetahuan yang menghubungkan para peneliti dan pemimpin muda dunia yang memiliki  keseriusan terhadap perkembangan masa depan dunia untuk berpartisipasi merancang ide dan mengimplementasikan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).

Atas kemenangan itu tim MINO diberi kesempatan untuk mempresentasikan dan menyajikan ide-ide mereka selama Pertemuan Tahunan IMF & Bank Dunia. Disamping itu, juga berkesempatan menerima dukungan dan mengunjungi akselerator startup di Wharton School – University of Pennsylvania.

“Nantinya kami akan dibimbing langsung oleh mereka untuk menjalankan bisnis teknologi ini. Dari situ kami bisa dapat feedback untuk lebih mengembangkan potensi kami lagi” pungkas Nabil.

Leave A Comment Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

BERITA TERBARU

  • Tim GMBB Community Mengukir Prestasi pada The 22nd Civil Engineering National Summit (CENS) sebagai Juara kedua Innovative Essay Competition
  • Tim Geosains UGM Raih Juara 1 pada Ajang The 22nd Civil Engineering National Summit (CENS) Universitas Indonesia
  • Kembali Harumkan Nama UGM, Tim GMBB Community UGM Menorehkan Juara 2 dalam Civil Tender Competition 2025
  • Tim GMBB Community Raih Posisi Kedua di Ajang International Bridge Design Contest CEIC XIII
  • Gemilang di COMET 6.0, Gamantaray UGM Buktikan Kemampuan di Kancah Maritim

Agenda Kegiatan

Universitas Gadjah Mada

Copyright © 2023, Subdirektorat
Kreativitas Mahasiswa
Direktorat Kemahasiswaan,
Universitas Gadjah Mada

kreativitas@ugm.ac.id

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

TENTANG DITMAWA

  • Profil Ditmawa
  • Struktur Organisasi

PROGRAM DITMAWA

  • Kreativitas Mahasiswa
  • Pengembangan Karakter Mahasiswa
  • Kegiatan dan Kelembagaan Mahasiswa
  • Kesejahteraan Mahasiswa

FASILITAS KEMAHASISWAAN

  • Fasilitas Kemahasiswaan

© Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju