Tim UGM berhasil rebut juara 1 pada Seleksi National University Debating Championship (NUDC) Tingkat LLDIKTI Wilayah V yang dilaksanakan pada 8-10 April 2019 di Hotel Griya Persada, Yogyakarta. Tim UGM yang terdiri atas 2 debater tersebut diwakili oleh Rahma Hanum Amalia Sugianto (Fakultas Hukum) dan Firsttolia Larasati Yan Sugianto (Fakultas Ekonomika dan Bisnis). Selain lolos ke tingkat nasional, posisi best speaker juga berhasil diraih oleh Hanum.
Seleksi tersebut menggunakan sistem debat British Parliamentary (BP). Proses seleksi tidak mudah karena terdiri atas beberapa babak yaitu babak penyisihan, babak gugur, babak perempat final, babak semifinal, dan babak final.
Pada seleksi tersebut, UGM juga mengirimkan Adinda Persika Chaerunisa (Fakultas Hukum) sebagai institutional adjudicator (N1 adjudicator). N1 adjudicator adalah calon juri yang dikirim oleh tim untuk mengikuti proses akreditasi.
“Salah satu syarat agar tim bisa berpartisipasi di lomba ini adalah mengirimkan institutional adjudicator yang harus mengikuti proses akreditasi sebagai juri dalam lomba debat dengan sistem BP. Pada lomba ini, hanya 3 orang yang berhasil mendapatkan akreditasi dan Dinda adalah salah satunya dengan nilai terbaik. Meskipun N1 adjudicator wajib dikirimkan oleh setiap tim, belum tentu mereka berhasil mendapatkan akreditasinya,” terang Hanum.
Hanum mengutarakan bahwa sejak pertengahan Maret, mereka sudah berlatih dengan teman-teman UKM dan menambah wawasan dengan research. Mereka juga melakukan persiapan dengan berpartisipasi di lomba lain.
“Masih banyak yang harus ditingkatkan lagi untuk persiapan lomba tingkat nasional pada bulan Juli. Tentunya kami merasa senang bisa mempertahankan prestasi UGM di Tingkat LLDIKTI Wilayah V sehingga memenuhi target awal. Harapannya pada lomba tingkat nasional, prestasi kami akan lebih baik lagi dan bisa membanggakan UKM EDS dan tentunya UGM,” pungkas Hanum.